Menyempurnakan Iman Kepada Allah
Hikmah berikutnya dalam beriman kepada malaikat adalah dapat meningkatkan sekaligus juga menyempurnakan iman pada Allah SWT.
Beriman kepada malaikat menjadi rukun iman yang kedua yang wajib dipercaya.
Meningkatkan iman pada Allah dapat dibuktikan juga dengan mendekatkan diri pada Allah dan menjauhi laranganNya.
Dengan beriman kepada malaikat hal itu dapat menyempurnakan iman kepada Allah SWT.
Usahakan juga untuk memberi edukasi pada anak-anak mengenai iman pada malaikat sejak mereka masih kecil.
Agar mereka bisa meningkatkan keimanan dan ketakwaannya pada rukun iman dan juga rukun islam, termasuk pada malaikat Allah.
Dalam meyakini nama malaikat dan tugasnya, teruslah berbuat baik. Misalnya dengan melakukan sedekah pada orang-orang yang membutuhkan dengan melalui Lembaga Yayasan Yatim Mandiri yang sudah terpercaya, dan menjadi lembaga terbaik yang ada saat ini.
Dokumen tersebut membahas tentang 10 malaikat utama dan sifat-sifat mereka, serta 25 nabi dan rasul penting beserta 20 sifat wajib dan mustahil Allah. Malaikat utama meliputi Jibril, Mikail, Israfil, Izrail, Munkar, Nakir, Raqib, Atid, Ridhuan dan Malek. Nabi dan rasul penting di antaranya Adam, Nuh, Ibrahim, Musa, Isa, dan Muhammad.Read less
Malaikat yang wajib diimani dan tugasnya
Malaikat Jibril mempunyai beberapa julukan yaitu Ruh al Amin dan Ruh al Qudus. Tugas utama Malaikat Jibril adalah menyampaikan wahyu Allah SWT kepada para nabi dan rasul-Nya. Selain itu, Malaikat Jibril juga dikenal sebagai pemimpin para malaikat.
Malaikat Jibril merupakan salah satu dari tiga malaikat yang namanya disebutkan dalam Al-Qur'an. Nama Malaikat Jibril disebutkan dua kali dalam Al-Quran yaitu pada Q.S Al-Baqarah ayat 97-98 dan Q.S At-Tahrim ayat 4.
Malaikat Mikail bertugas mengatur urusan makhluk Allah SWT sekaligus mengatur rezeki umat manusia. Misalnya mengatur air, menurunkan hujan atau petir, membagikan rezeki kepada manusia, tumbuhan, dan juga hewan di muka bumi.
Malaikat Izrail dikenal dengan sebutan malaikat maut karena diberi tugas mencabut nyawa semua makhluk termasuk dirinya sendiri. Ia merupakan salah satu dari empat malaikat utama selain Jibril, Mikail, dan Israfil.
Malaikat Israfil diberikan tugas oleh Allah SWT untuk meniup terompet sangkakala yaitu sebuah terompet suci yang terletak di bibirnya selama berabad-abad. Malaikat Israfil menunggu perintah Allah SWT untuk meniupnya pada hari kiamat. Ketika hari itu tiba, malaikat Israfil akan turun ke bumi dan berdiri di batu atau bukit suci di Yerusalem.
Tiupan pertama akan menghancurkan dunia beserta isinya, tiupan kedua akan mematikan para malaikat, dan tiupan ketiga akan membangkitkan manusia yang sudah mati untuk dikumpulkannya di Padang Mahsyar.
Selain itu, ada malaikat Munkar yang memiliki tugas bertanya kepada manusia yang sudah mati di dalam kubur. Hal yang ia tanyakan perihal keimanan seseorang yang telah mati bersama malaikat Nakir. Malaikat munkar akan mendatangi seseorang yang telah berbuat banyak keburukan selama hidupnya.
Malaikat Munkar dan malaikat Nakir adalah dua malaikat yang bertugas menanyakan dan menguji iman orang yang sudah mati di alam kubur. Nah, bedanya malaikat Nakir bertugas menanyakan manusia dalam kubur yang telah berbuat baik semasa hidupnya.
Berikut ini hadis yang menjelaskannya:
"Apabila mayat atau salah seorang dari kalian sudah dikuburkan, ia akan didatangi dua malaikat hitam dan biru, salah satunya Munkar dan yang lain Nakir, keduanya berkata: Apa pendapatmu tentang orang ini (Nabi Muhammad)? Maka ia menjawab sebagaimana ketika di dunia..." (HR Tirmidzi).
Malaikat Raqib bertugas mencatat segala amal kebaikan manusia selama di bumi, beriringan dengan malaikat Atid yang mencatat amal buruk. Dari Anas ra., dari Nabi Muhammad SAW,
Dalil mengenai malaikat pencatat amal baik dan buruk diterangkan dalam firman Allah surat Al Infithar ayat 10-12:
"Dan sesungguhnya bagi kamu ada (malaikat-malaikat) yang mengawasi (pekerjaanmu), yang mulia (di sisi Allah) dan yang mencatat (perbuatanmu), mereka mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
Malaikat Atid bertugas mencatat segala amal keburukan manusia. Malaikat Raqib dan malaikat Atid memiliki sifat yang sangat jujur dan tidak pernah bermaksiat kepada Allah SWT, sehingga tak ada satu pun keburukan dan kebaikan yang luput dari catatan keduanya.
Malaikat Malik adalah pemimpin malaikat yang bertugas sebagai penjaga pintu neraka.
Malaikat ke-10 yang wajib kamu ketahui yaitu malaikat Ridwan. Malaikat Ridwan bertugas menjaga, mengawasi, serta menyambut semua hamba Allah yang akan masuk ke surga-Nya.
Itulah 10 malaikat yang wajib kita imani beserta tugasnya. Semoga informasi ini bermanfaat yaa (
10 Malaikat dan Tugasnya (Foto: Getty Images/iStockphoto/JadeThaiCatwalk)
HABADAILY.COM - Dalam ajaran Islam, malaikat adalah makhluk Allah SWT yang diciptakan dari cahaya dan senantiasa taat kepada-Nya. Mereka tidak memiliki hawa nafsu seperti manusia dan diciptakan untuk melaksanakan tugas-tugas tertentu yang telah ditetapkan oleh Allah SWT.
Mengetahui nama-nama malaikat serta tugas-tugas mereka adalah bagian dari rukun iman yang wajib dipahami oleh setiap Muslim. Berikut adalah nama-nama malaikat yang wajib diketahui beserta tugas-tugasnya:
Tugas: Menyampaikan wahyuMalaikat Jibril adalah malaikat yang bertugas menyampaikan wahyu dari Allah SWT kepada para nabi dan rasul. Wahyu terakhir yang disampaikan oleh Malaikat Jibril adalah Al-Qur'an, yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Tugas: Mengatur rezeki dan kesejahteraanMalaikat Mikail bertugas mengatur pembagian rezeki kepada seluruh makhluk di bumi, termasuk makanan, hujan, dan keseimbangan alam.
Tugas: Meniup sangkakala pada hari kiamatMalaikat Israfil bertanggung jawab meniup sangkakala sebagai tanda datangnya hari kiamat. Tiupan pertama akan menghancurkan alam semesta, dan tiupan kedua akan membangkitkan semua makhluk untuk menghadapi hari pembalasan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), malaikat adalah makhluk Allah yang taat, selalu zikir kepada-Nya, diciptakan dari cahaya, mempunyai tugas khusus dari Allah. Malaikat adalah bentuk jamak dari kata malakun yang artinya pengutusan. Dalam Islam disebutkan bahwa malaikat diciptakan dari cahaya.
Malaikat adalah ciptaan Allah SWT yang tidak memiliki keistimewaan rububiyah dan uluhiyah. Meski begitu Allah menciptakan malaikat untuk selalu taat kepada-Nya. Malaikat adalah satu-satunya mahluk yang paling yang taat kepada Allah. Salah satu tanda beriman kepada malaikat adalah meyakini keberadaannya, bahwa para malaikat ada, dan diciptakan oleh Allah SWT.
Wujud malaikat sebenarnya sudah dijelaskan oleh Allah SWT melalui firman-Nya dalam Al-Qur’an dan juga dijelaskan pada sebagian hadis. Malaikat memiliki jasad, sebagiannya ada yang memiliki dua sayap, ada yang tiga sayap, empat, bahkan ada yang lebih banyak dari itu. Hal ini seperti dijelaskan dalam Kitab Fathul Bari' dan dalam Alamul Malaikah oleh Syaikh Umar al-Asyqar dan Khatibul Minbariyah, D. Abdul Muhsin al-Qosim.
Allah SWT sudah menjelaskannya di dalam surat Fatir ayat 1 tentang sayap malaikat ini. Berikut surat Fatir ayat 1, yang artinya:
“Segala puji bagi Allah Pencipta langit dan bumi, yang menjadikan malaikat sebagai utusan-utusan (untuk mengurus berbagai macam urusan) yang mempunyai sayap, masing-masing (ada yang) dua, tiga dan empat. Allah menambahkan pada ciptaan-Nya apa yang Dia kehendaki. Sungguh, Allah Mahakuasa atas segala sesuatu." (QS. Fatir: 1)
Sementara itu, dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim, dijelaskan bahwa Nabi Muhammad SAW pernah melihat malaikat Jibril memiliki 600 sayap. Jibril menampakkan wujudnya dengan enam ratus sayap antara masyriq (timur) dan maghrib (barat) sayap dan busana kebesarannya putih laksana mutiara yang larut, dengan rupa yang begitu elok dan rupawan, dan dengan kekuatan yang dahsyat penuh mukzijat. Jadi sayap malaikat Jibril berjumlah 600 sayap.
Percaya Bahwa Ada Kehidupan Setelah Dunia
Ada juga beberapa tugas dari malaikat yang masih berhubungan dengan kehidupan setelah dunia.
Malaikat Izrail memiliki tugas dalam mencabut nyawa, Malaikat Israfil tugasnya adalah meniup sangkakala pada hari akhir dan hari kebangkitan manusia.
Ada lagi Malaikat Munkar dan Nakir yang bertugas untuk menanyakan amalan perbuatan manusia selama hidup di alam kubur.
Selain itu ada lagi Malaikat Malik dan Ridwan yang menjaga pintu neraka dan pintu surga.
Hikmah dalam iman kepada malaikat adalah membuat manusia percaya bahwa ada kehidupan yang lain setelah meninggal, yaitu di alam kubur dan di akhirat suatu hari nanti.
Manusia harus selalu menjalankan perintah Allah agar bisa masuk surga.
Penamaan Nama Malaikat
Malaikat Allah juga memiliki namanya masing-masing, seperti yang sudah dibahas di dalam nama malaikat dan tugasnya masing-masing.
Kewajiban manusia adalah beriman kepada para malaikat yang memiliki nama tersebut secara global.
Kita beriman pada malaikat dengan nama-nama mereka yang bahkan sudah diingat di luar kepala, dan selalu disebutkan dengan rinci oleh Allah dan Rasul.
Beberapa nama malaikat yang dikenal adalah Malaikat Jibril, Israfil, Mikail, Izrail, dan masih banyak lagi.
Manusia juga beriman kepada malaikat-malaikat Allah yang namanya tidak diketahui secara global.
Orang tidak boleh memberi nama pada malaikat yang tidak diketahui namanya, tanpa dalil yang jelas dan shahih atau dari Al Quran.
Nama Malaikat dan Tugasnya
Malaikat juga memiliki tugas-tugas khusus yang diperintahkan oleh Allah, diantaranya yaitu:
Itulah beberapa nama dan tugas dari malaikat Allah yang harus diketahui semua umat muslim. Hal itu juga menjadi kewajiban kita dalam mengimani hal itu.
Bagi malaikat yang tidak ada perinciannya misalnya nama dan tugasnya, kita mengimaninya secara global mengenai tugas dan amalan malaikat tersebut.
Jumlah malaikat yang kita ketahui sejak kecil ada 10, yang dimana nama malaikat dan tugasnya sudah dijelaskan dengan lengkap di atas.
Namun sebenarnya jumlah malaikat itu sangat banyak, tapi yang wajib diketahui hanya 10 saja.
Tidak Menyukai Bau Anjing dan Patung
Sifat lainnya yang dimiliki oleh malaikat adalah tak suka dengan bau anjing ataupun patung. Bahkan malaikat tak akan pernah masuk ke dalam rumah yang ada patung atau anjingnya.
Bisa Merubah Wujud
Malaikat juga merupakan makhluk yang bisa merubah wujud atau bentuknya sendiri.
Bahkan malaikat bisa berwujud seperti manusia pada umumnya, atau bisa juga berwujud seperti binatang misalnya kuda.
Tak Pernah Durhaka
Berbeda dengan sikap dan sifat yang ada pada diri manusia, malaikat tak pernah bersikap durhaka kepada Allah SWT.
Mereka akan selalu siap untuk melakukan apapun yang Allah minta dan perintahkan.
Mereka juga tidak akan pernah terlambat dalam mengerjakan apa yang diperintahkan Allah.
Malaikat menjadi makhluk yang memiliki segenap kekuatan dan mereka sama sekali tidak mempunyai kelemahan.
Apapun tugas yang diberikan pada malaikat oleh Allah tentu akan selalu mereka kerjakan dengan baik.
Ada banyak sekali dalil tentang nama malaikat dan tugasnya, yang juga masih berkaitan dengan sifat mereka yang selalu bertasbih.
Malaikat adalah makhluk Allah yang selalu bertasbih padaNya tanpa terkecuali.
Mereka selalu memuji Allah dan kebeseranNya baik di siang maupun saat malam hari tiba.
Buah Keimanan Pada Malaikat
Keimanan dari seorang mukmin pada malaikat akan menumbuhkan hal berikut:
Meniru Sifat Malaikat yang Taat beribadah Pada Allah SWT
Malaikat menjadi makhluk yang paling taat kepada Allah karena selalu beribadah dan menjalankan semua perintah Allah sesuai dengan yang tercantum di dalam Al Quran, yaitu urat Al-A’raf ayat 206.
Dengan beriman pada malaikat maka manusia mencontoh bagaimana perilaku dan sifat baik dari malaikat, yang selalu taat ibadah pada Allah SWT.